Kami cuma ketemu Fangky beberapa hari
Tapi dia telah menyentuh kehidupan kami
Dengan keramahan, kesabaran dan persahabatan
Kami masih ingat, tiap kali sehabis menyelam,
Dia tidak pernah lupa menawarkan biskuit, pisang dan minuman hangat
Dia tidak pernah lupa mengingatkan kami untuk berhati-hati di jalan yang licin,
mengingatkan kami untuk memakai tutup kepala dan berhati-hati bila air laut dingin dan tidak ramah.
Dia menunjukkan bagaimana keindahan dalam laut harus dijaga dan dihargai selain dinikmati.
Dia selalu sabar menunggu untuk memperlihatkan temennya binatang-binatang laut yang indah, membagi rahasia alam dan cerita-cerita di baliknya.
Selama menyelam bersama kami, dia menjaga dan memastikan agar kami senang dan tertawa, agar waktu-waktu kami lewati dengan pengalaman berharga.
Kami terkesan dan saling bercerita tentang langkanya seorang penyelam yang begitu mencintai dunianya dengan rasa tanggung jawab.
Frangky merupakan contoh dive master panutan kami. Walaupun tidak ada kesempatan untuk menyelam bersama lagi, kami akan mengingat semangatnya, pribadinya, kenangannya dan panutannya serta cintanya kepada laut seperti kami.
Dunia telah kehilangan seorang lagi anak manusia yang baik.
Doa kami untuk keluarga dan anak-anak yang ditinggalkan, semoga mereka diberi ketabahan dan kekuatan serta tumbuh menjadi pribadi-pribadi yang berkesan.
P.S :
How can I forget that both/three of us waited for ten minutes beside beautiful creatures in limited visibility just to make sure everybody else came and saw them too.
How can I forget that you were always the first one who asked us whether we are okay in difficult times and how you took care of us.
It’s something that never going to be easier.
